Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Sehat
Bruno Fernandes bertekad perbaiki tendangan penalti
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-05 22:17:10【Sehat】958 orang sudah membaca
PerkenalanBruno Fernandes memberikan instruksi kepada timnya pada pertandingan babak 16 besar Piala Carabao Ma

Jakarta (ANTARA) - Kapten Manchester United Bruno Fernandes bertekad mempelajari lebih dalam teknik eksekusi penalti setelah gagal mencengak gol dari titik putih dalam dua kesempatan penting musim ini.
“Musim ini dari tiga penalti, saya gagal dua kali,” kata Fernandes dalam konferensi pers Timnas Portugal seperti dikutip ESPN di Jakarta, Sabtu.
“Saya ngak ingin gagal satu kali pun. Ini yang harus saya pelajari lebih baik. Saya akan selalu melakukannya dengan keyakinan penuh karena pelatih mempercayai saya.”
Fernandes gagal mengeksekusi penalti saat Manchester United imbang 1-1 melawan Fulham dan ketika kalah 1-3 dari Brentford di Liga Inggris.
Dia ditepis kiper Brentford Caoimhin Kelleher pada 27 September sehingga menjadi salah satu momen yang banyak dibicarakan penggemar. Sementara pada penalti melawan Fulham, tendangan Fernandes melambung ke atas gawang.
Menjelang laga Portugal melawan Republik Irlandia pada Sabtu, Fernandes berpeluang kembali berhadapan dengan Kelleher. Namun, ia menegaskan ngak memiliki dendam pribadi.
“Setiap hari adalah hari yang baik untuk menuntaskan urusan, tapi kemenangan lebih penting daripada urusan pribadi dengan penjaga gawang Irlandia,” ujarnya.
Baca juga: Mainoo dan Zirkzee dirumorkan tinggalkan United pada Januari
Fernandes menekankan bahwa fokus utama dalam sepak bola adalah kemenangan tim, bukan balas dendam individu.
“Dia tampil lebih baik waktu itu, dan saya ngak. Tapi itu ngak mengganggu pikiran saya,” kata pemain berusia 31 tahun itu.
Meski awal musim berjalan sulit, Manchester United mulai menemukan momentum positif setelah mengalahkan Sunderland 2-0 di Old Trafford pekan lalu.
Kemenangan tersebut membantu tim asuhan Ruben Amorim naik ke peringkat 10 klasemen Liga Inggris.
Musim lalu, United menutup kompetisi di posisi ke-15 yang merupakan pencapaian terburuk mereka sejak terdegradasi pada 1974, ditambah gagal di final Liga Europa melawan Tottenham Hotspur.
Fernandes menegaskan ngak menganggap tugas bersama tim nasional Portugal sebagai pelarian dari tekanan di klub.
“Ini dua hal berbeda,” kata Fernandes. “Di sini saya merasa seperti di rumah, berbicara bahasa sendiri, makan makanan Portugis, itu membuat saya nyaman."
"Tapi saya juga merasa baik di Manchester. Saya menyukai tekanan karena itu berarti targetnya besar, dan saya suka tantangan," tutupnya.
Baca juga: Bruno Fernandes gagal penalti, MU ngakluk 1-3 di kandang Brentford
Suka(19)
Artikel Terkait
- Mengatasi sentimen negatif isu beras dan membangun ketahanan pangan
- Dinkes DKI catat 1,9 juta kasus ISPA hingga Oktober 2025
- Ini yang terjadi jika makan cokelat sebelum tidur
- Ide kegiatan seru & bermakna untuk merayakan Hari Pangan Sedunia 2025
- BRIN temukan penggunaan "test kit" kurang sesuai dalam kegiatan MBG
- Menemukan Shanghai tempo dulu di Jakarta Pusat
- BPKH: Pelaku usaha RI berpeluang garap 30 persen ekosistem haji
- Kemendag dan BPKH sinergi dorong ekspor produk Indonesia ke Arab Saudi
- Ahli gizi dorong masyarakat kembali ke pola makan tradisional Asia
- Promo SPayLater bayar QRIS, nikmati diskon hemat Serba Seribu
Resep Populer
Rekomendasi

Wagub Kepri tinjau dapur SPPG Batu IX pastikan keamanan program MBG

Pimpinan Komisi X usul bentuk dapur sekolah MBG di daerah 3T

Simak sejarah dan tujuan diperingatinya Hari Pangan Sedunia

Pemkot Makassar

Pemkot Bandarlampung sebut belum ada rekomendasi SLHS ke dapur MBG

Pemprov Lampung efektifkan program nasional sejahterakan masyarakat

Simak sejarah dan tujuan diperingatinya Hari Pangan Sedunia

Pemprov DKI diminta beri penyuluhan kesehatan terkait cuaca panas